Sabtu, 05 Januari 2019

Nama:Nurhaidah
Nim;2016070204
Kelas;E/V


standar kompetensi
            memahami teks petunjuk penggunaadua alat yang sama daberbeda
kompetensi dasar
 Membandingkan teks petunjuk penggunaan dua alat yang sama dan berbeda
tujuan

  • Dengan mengamati gambar dan membaca teks petunjuk tertulis, siswa mampu mengidentifikasi langkah-langkah pembuatan layang-layang dengan tepat
  • Dengan mengamati gambar dan membaca teks petunjuk tertulis, siswa mampu membuat layang-layang dengan tepat.


materi
 Sebagai variasi kegiatan diskusi, guru dapat menginstruksikan siswa untuk saling menginformasikan pemahaman tentang materi sumber energi menggunakan metode komedi putar” yang  telah dilakukan pada tema sebelumnya.
Siswa membentuk dua lingkaran besar. Setiap lingkaran memiliki jumlah siswa yang  sama.  Satu lingkaran akan berada di dalam lingkaran lainnya. Siswa dalam dua lingkaran tersebut akan berpasangan dan saling berhadapan. Lingkaran bagian dalam akan

berputar searah jarum jam, sehingga setiap siswa akan mendapatkan pasangan yang berbeda.

Siswa diingatkan kembali materi tentang berbagai sumber energi pada pembelajaran sebelumny
Sebagai kegiatan pembuka, siswa  secara berpasangan dapat diminta untuk menceritakan kembali pemahaman mereka tentang beberapa jenis sumber energi yang telah dipelajari
Siswa dapat berputar beberapa kali sesuai kebutuhan berdasarkan waktu yang telah ditentukan.
Siswa diminta untuk menuliskan  beragam benda elektronik di rumah yang menggunakan  energi listrik    dan seberapa sering menggunakan benda-benda tersebut.

 1.     Pendapat
Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat dengan mudah menemukan petunjuk pada bungkus makanan instan, obat-obatan, kemasan barang, dan lain-lain. Akan lebih baik jika petunjuk tersebut dilengkapi dengan gambar yang sesuai dengan isi petunjuknya.
Petunjuk berarti juga arah, bimbingan, atau pedoman. Jadi, petunjuk melakukan sesuatu berarti arah, bimbingan, atau pedoman yang harus dilakukan untuk melakukan sesuatu, seperti petunjuk penggunaan mikroskop. 
Petunjuk membuat sesuatu berarti arah, bimbingan atau pedoman yang harus dilakukan untuk membuat sesuatu, misalnya petunjuk pembuatan skripsi. Petunjuk memakai sesuatu berarti arah, bimbingan atau pedoman yang harus dilakukan untuk memakai sesuatu, seperti petunjuk memakai sepatu.
2.     Pengertian
Petunjuk adalah ketentuan yang memberi arah atau bimbingan tantang sesuatu yang harus dilakukan. Misalnya, petunjuk penggunaan, petunjuk pelaksanaan, petunjuk operasional, dan petunjuk pemakaian. 
3.     Jenis
Jenis-jenis Teks Petunjuk:
a.       Petunjuk menggunakan obat. Biasanya, di kemasan sebuah obat, ada kegunaan obat, komposisi obat, larangan, dan petunjuk pemakaian, dan cara penyimpanan. Hal-hal yang berkaitan dengan petunjuk produk juga terdapat pada kemasan yang lain. Penulisan petunjuk bertujuan agar konsumen tidak mengalami kesulitan atau keliru dalam menggunakan sebuah produk.
b.      Petunjuk membuat sesuatu. Petunjuk membuat sesuatu biasanya terdapat di kemasan makanan, misalnya cara membuat mi instans, membuat kopi, membuat kue kering, dan semacamnya.
c.       Petunjuk melakukan sesuatu. Petunjuk melakukan sesuatu biasanya ada di majalah, yang sering juga disebut dengan tips. Petunjuk arah atau denah
Petunjuk arah atau denah biasanya terdapat di lampiran acara atau undangan pernikahan/sunatan/dan sebagainya.


4.     Ciri
a.    Menggunakan kalimat perintah halus. Jenis kalimat yang digunakan pada bahasa petunjuk adalah kalimat perintah namun kalimat perintah halus. Salah satu ciri kalimat perintah halus adalah tidak menggunakan tanda seru pada akhir kalimat. Misalnya: Panaskan air sebanyak 3 gelas, Kupas buah nanas dan potong tipis-tipis.
b.   Menggunakan kata dengan makna lugas. Kata-kata yang digunakan dalam bahasa petunjuk adalah kata-kata dengan makna lugas, yaitu makna yang tidak dipengaruhi nilai rasa. Bandingkan penggunaan bahasa seperti berikut ini.
c.    Tidak menimbulkan keraguan. Jika petunjuk itu menyangkut ukuran misalnya, jangan sampai menimbulkan keraguan bagi pembaca
d.   Menggunakan kalimat yang singkat, padat, namun jelas. Jika sebuh kalimat yang pendek mampu mengutarakan sebuh informasi, mengapa harus menggunakan kalimat yang panjang. Namun demikian, jika sebuah kalimat terpaksa harus disajikan dalam kalimat yang panjang demi kejelasan informasi maka bukan berarti harus dipendekkan juga.
5.     Cara
a.    Tuturan pengarang terhadap karakteristik pelakunya
b.   Gambaran yang diberikan pengarang lewat gambaran lingkungan  kehidupannya maupun caranya berpakaian
c.    Menunjukkan bagaimana perilakunya
d.   Melihat bagaimana tokoh itu berbicara tentang dirinya sendiri
e.    Memahami bagaimana jalan pikirannya
f.    Melihat bagaimana tokoh lain berbicara dengannya
g.   Melihat bagaimana tokoh lain berbicara tentangnya
h.   Melihat bagaimanakah tokoh-tokoh yang lain itu memberi reaksi terhadapnya
i.     Melihat bagaimana tokoh itu dalam mereaksi tokoh yang lain (Aminuddin, 1984:87-88).
6.     Manfaat
Menurut Tadkiroatun Musfiroh, (2005 : 95) ditinjau dari beberapa aspek, manfaat petunjuk dengan papan planel sebaga berikut:
a.       Membantu pembentukan pribadi dan moral anak
b.      Menyalurkan kebutuhan imajinasi dan fantasi
c.       Memacu kemampuan verbal anak
d.      Merangsang minat menulis anak
e.       Merangsang minat baca anak
f.       Membuka cakrawala pengetahuan anak
Sedangkan menurut Bachtiar S. Bachri (2005 : 11), manfaat petunjuk dengan papan planel adalah dapat memperluas wawasan dan cara berfikir anak, sebab dalam petunjuk dengan papan planel anak mendapat tambahan pengalaman hal baru baginya. Manfaat petunjuk dengan papan planel dengan kata lain adalah menyalurkan kebutuhan imajinasi dan fantasi sehingga dapat memperluas wawasan dan cara berfikir anak.
rangkuman
Bahasa petunjuk harus :
a.    Singkat, padat dan informative. Bahasa petunjuk harus singkat, berarti dalam petunjuk tersebut hanya mencantumkan hal-hal yang dianggap penting dan bahasa yang digunakan pun harus informatif, artinya berisi langkah-langkah yang mudah diikuti oleh pemakai/pengguna.
b.   Tidak menyesatkan dan logis. Bahasa petunjuk juga tidak boleh menyesatkan. Artinya, langkah-langkah diberikan itu harus urut dan sistematis. Antara urutan yang satu dan urutan yang lain harus praktis, logis dan tidak menimbulkan penafsiran ganda pada pemakai.

c.    Langsung menuju kepada hal yang akan dilakukan. Bahasa petunjuk pun harus langsung kepada hal-hal yang akan dilakukan. Artinya, langkah-langkah yang dicantumkan hanya langkah-langkah yang penting dan tidak bertele-tele. Hal ini ditujukan agar tidak terjadi ketumpangtindihan informasi.  Bahasa yang digunakan harus jelas dan lugas atau menggunakan kata-kata yang sudah umum digunakan. Tidak lupa untuk menambahkan gambar agar petunjuk tersebut lebih jelas dan menarik.
soal

1. Penggunaan tanda baca yang tepat adalah pada kalimat ….
a. “Nanda berkata” hari ini kita ulangan Bahasa Indonesia.
b. “Hari ini kita ulangan Bahasa Indonesia,” kata Nanda.
c. “Hari ini kita ulangan Bahasa Indonesia, kata Nanda”
d. Hari ini kita ulangan Bahasa Indonesia, “kata Nanda”
2. Paragraf
Siswa kelas empat sedang melaksanakan kerja bakti. Mereka dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama membersihkan kelas, kelompok kedua membersihkan halaman, sedangkan kelompok ketiga membersihkan kamar mandi. Ibu guru merasa senang melihat pekerjaan muridnya cepat selesai dan lingkungan sekolah menjadi bersih dan indah.
Pikiran pokok pada paragraf  di atas terletak pada…
a. awal paragraf
b. akhir paragraf
c. tengah paragraf
d. awal dan akhir paragraf
3.Ide utama dari sebuah paragraf disebut ...
a. kalimat
b. kata
c. pikiran pokok
d. tanda baca
4. Julukan orang yang gemar membaca adalah ...
a. kutu busuk
b. kutu buku
c. ahli baca
d. ahli buku
5. Petunjuk membuat sesuatu biasanya dilakukan oleh orang yang lebih ...
a. tua
b. dewasa
c. berpengalaman
d. Muda